Jejak cerita – Kiper Manchester United, Andre Onana, berada di bawah sorotan tajam menjelang awal musim Premier League baru. Musim lalu, Andre Onana menghadapi tantangan besar dengan kebobolan 58 gol, sebuah catatan yang membuat Setan Merah mengalami defisit gol pertama mereka dalam sejarah Premier League, yaitu -1. Dengan total 38 penampilan, Onana berhasil mencatatkan sembilan clean sheet dan melakukan 149 penyelamatan. Namun, jumlah kebobolan yang tinggi menunjukkan bahwa ada masalah mendasar dalam pertahanan gawang MU yang perlu diperbaiki.
“Baca juga: Mason Greenwood, Debut Sempurna Marseille Menang Telak 5-1”
Dalam wawancara menjelang musim baru, Onana mengungkapkan niatnya untuk lebih berani dalam pengambilan risiko. Pernyataannya ini langsung menuai perhatian, termasuk dari eks kiper MU, Tim Howard. Howard mengaku terkejut dengan keputusan Onana untuk mengambil lebih banyak risiko di musim baru. “Saya jarang terkejut dalam sepakbola, tapi mendengar Onana mengatakan ‘bersiaplah, saya akan mengambil lebih banyak risiko musim ini’ benar-benar mengejutkan saya,” ungkap Howard di Mirror. Dia menekankan bahwa kebobolan 58 gol musim lalu adalah angka yang harus dikurangi secara signifikan.
Howard juga memperingatkan bahwa Onana harus mengurangi kesalahan. “Beberapa gol yang bersarang di gawangnya sangat bisa diselamatkan. Jika Onana bersedia untuk mengambil lebih banyak risiko, dia harus bisa menyeimbangkan antara keberanian dan keamanan,” tambah Howard. Tantangan ini menunjukkan betapa pentingnya bagi Onana untuk menunjukkan bahwa pendekatan risikonya bisa memberikan hasil positif tanpa mengorbankan stabilitas tim.
“Simak juga: Erling Haaland di Manchester City, Performa di Laga Final”
Pada pertandingan pembuka Liga Inggris musim ini, Onana menunjukkan kemajuan dengan performa yang solid. Dia membantu Manchester United meraih kemenangan tipis 1-0 atas Fulham, melakukan dua penyelamatan penting, dan berhasil menjaga gawangnya tetap bersih dari kebobolan. Ini adalah awal yang menjanjikan. Membuktikan bahwa Onana mungkin telah belajar dari pengalaman musim lalu dan siap menghadapi tantangan dengan pendekatan yang lebih terukur. Musim ini, Onana dihadapkan pada tugas berat untuk menyeimbangkan antara keberanian dalam permainan dan kebutuhan untuk mengurangi risiko kebobolan, sambil membuktikan dirinya sebagai kiper andalan yang dapat diandalkan untuk Manchester United.