Jejak cerita – Partai Golkar memiliki peluang besar untuk mengusung Birma Sinaga sebagai calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara. Dalam pernyataannya kepada wartawan pada Kamis (11/7/2024), Ketua DPP Partai Golkar, Lamhot Sinaga, menegaskan bahwa Birma Sinaga memiliki dukungan yang solid dari koalisi serta berpotensi menjadi pilihan utama bagi masyarakat Humbahas.
Birma Sinaga, yang juga merupakan adik dari Lamhot Sinaga, telah menarik perhatian publik setelah muncul sebagai figur yang menonjol dalam hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terkait Pilkada 2024 di Humbahas. Menurut survei tersebut, Birma berhasil masuk dalam tiga besar kandidat dengan perolehan suara yang signifikan, terutama dalam indikator top of mind, di mana ia menduduki peringkat ketiga dengan dukungan 5,5 persen. Bahkan dalam simulasi semi terbuka, Birma menduduki peringkat kedua dengan perolehan 13,3 persen. Menunjukkan pertumbuhan popularitas yang mencolok meskipun namanya baru meroket setelah Pemilu 2024.
Keberhasilan Birma Sinaga dalam survei ini menggambarkan bahwa elektabilitasnya terus meningkat setiap harinya. Popularitasnya berkisar antara 9 hingga 43 persen di dapil V. Dengan tingkat dukungan tertinggi di antara kandidat lain yang diukur dalam survei tersebut. Bahkan dalam daftar tujuh tokoh paling populer. Birma menempati posisi kedua sebagai calon yang paling disukai dengan dukungan mencapai 75 persen, mengungguli pesaingnya yang lain.
Namun demikian, meskipun Birma Sinaga menunjukkan potensi yang kuat sebagai calon yang disenangi. Survei juga mengindikasikan bahwa belum ada calon dengan elektabilitas melebihi 30 persen. Menunjukkan bahwa kompetisi masih terbuka lebar. Dukungan yang solid dari Partai Golkar dan koalisi Indonesia Maju diharapkan dapat menjadi faktor kunci dalam membawa Birma Sinaga. Menuju kemenangan dalam Pilkada Humbahas mendatang.
”Simak juga: Respons Erick Thohir terhadap Masalah BUMN Tekstil di Sleman Tantangan dan Solusi“
Survei yang dilakukan dengan metode multistage random sampling dan melibatkan 400 responden dari Humbahas. Menunjukkan margin of error sekitar 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Metode ini memastikan bahwa data yang diperoleh dapat diandalkan sebagai gambaran yang representatif dari preferensi pemilih di daerah tersebut.
Dengan demikian, hadirnya Birma Sinaga sebagai calon yang menjanjikan dalam Pilkada Humbahas tidak hanya mencerminkan dinamika politik lokal yang menarik. Tetapi juga menggambarkan perubahan dalam preferensi dan harapan masyarakat terhadap pemimpin masa depan kabupaten ini.